Been a while since my last posts published. now I appear again and promised to provide new material. as usual, the theme is not far away from the Japanese, and maybe a little material in English. for the uninitiated, the material presented is a basic level of Japanese language.
---------------
私の最後の投稿が公開されて以来、久しぶり。今私は、再び表示され、新しい材料を提供することを約束した。いつものように、テーマは英語で少し材料多分遠く日本からではない、と。初心者のために、提示された資料は、日本語の基本的なレベルです。
ps: sorry if something wrong with the kanji :)
Monday, April 15, 2013
Friday, December 30, 2011
Waktu: 時間 Bagian II
Posted by
Sakano
at
5:33 AM
4. Tahun.
Dalam
bahasa Jepang, tahun disebut dengan toshi atau nen (年). Umumnya, diucapkan nen bila
berada di belakang angka atau bila digabungkan dengan kanji lain untuk
memunculkan arti yang baru. Contohnya:
- いち きゅう はち ご ねん
(Ichi kyuu hachi go nen) -tahun 1985-
Sedangkan
dibaca toshi apabila berdiri sendiri. Contohnya:
- やまださん の とし は さん じゅう ご です。
(Yamada
san no toshi wa san juu go desu) –umur Yamada adaah 35 tahun-
Namun
ada pengecualian dari penggunaan toshi, yakni sebagai berikut:
- Toshi ue (とし うえ) –lebih tua-
- Toshi shita (とし した) –lebih muda-
Berikut
ini adalah contoh bagaimana mengucapkan rentang tahun:
- Ichinenkan (いちねんかん) -1 tahun-
- Ninenkan (にねんかん) -2 tahun-
- Sannenkan (さんねんかん) -3 tahun-
- Yonenkan (よねんかん) -4 tahun-
- Gonenkan (ごねんかん) -5 tahun-
- Rokunenkan (ろくねんかん) -6 tahun-
- Nananenkan (ななねんかん) -7 tahun-
- Hachinenkan (はちねんかん) -8 tahun-
- Kyuunenkan (きゅうねんかん) -9 tahun-
- Juunenkan (じゅうねんかん) -10 tahun-
Dalam
bahasa Jepang, untuk menunjukkan jam, digunakan kanji ji (時), yang berarti waktu
jam/pukul, dan ketika. Berikut adalah contohnya:
- Ichiji (いちじ) –pukul 1-
- Niji (にじ) –pukul 2-
- Sanji (さんじ) –pukul 3-
- Yoji (よじ) –pukul 4-
- Goji (ごじ) –pukul 5-
- Rokuji (ろくじ) –pukul 6-
- Sichiji (しちじ) –pukul 7-
- Hachiji (はちじ) –pukul 8-
- Kuji (くじ) –pukul 9-
- Juuji (じゅうじ) –pukul 10-
- Juuichiji (じゅういちじ) –pukul 11-
- Juuniji (じゅうにじ) –pukul 12-
- Nanji (なんじ) –jam berapa-
Perhatikan
urutan diatas. Angka 4 dan 9 memiliki cara pengucapannya sendiri.
4時 (yoji): jam 4, khusus untuk
konteks waktu, angka empat tidak disebut dengan shi, melainkan yo.
9時 (kuji): jam 9, khusus dalam
konteks waktu, angka sembilan tidak disebutkan dengan kata kyuu, tetapi ku.
Selain
dengan jam, orang Jepang juga menggunakan bentuk kata keterangan waktu berikut
ini:
- Kyou (きょう) –hari ini-
- Ashita (あした) –besok-
- Kinou (きのう) –kemarin-
- Asa (あさ) –pagi-
- Hiru (ひる) –siang-
- Yoru (よる) –malam-
- Kesa (けさ) –tadi pagi-
- Yuube (ゆうべ) –tadi malam-
- Konban (こんばん) –malam ini-
- Asatte (あさって) –lusa-
- Ototoi (おととい) –dua hari yang lalu-
- Raishuu (らいしゅう) –minggu depan-
- Konshuu (こんしゅう) –minggu ini-
- Senshuu (せんしゅう) –minggu lalu-
- Saraishuu さらいしゅう() -dua minggu lagi-
- Rainen (らいねん) –tahun depan-
- Kotoshi (ことし) –tahun ini-
- Shonen しょねん() –tahun lalu-
- Kongetsu (こんげつ) –bulan ini-
- Raigetsu (らいげつ) –bulan depan-
- Sengetsu (せんげつ) –bulan lalu-
6. Menit.
Dalam
bahasa Jepang, menit dilambangkan dengan kanji 分
(fun, pun, bun). Berikut ini
adalah contohnya:
- Ippun (いっぷん) -1 menit-
- Nifun (にふん) -2 menit-
- Sampun (さんぷん) -3 menit-
- Yonfun (よんふん) -4 menit-
- Gofun (ごふん) -5 menit-
- Roppun (ろっぷん) -6 menit-
- Nanafun (ななふん) -7 menit-
- Happun (はっぷん) -8 menit-
- Kyuufun (きゅうふん) -9 menit-
- Juppun (じゅっぷん) -10 menit-
- Nanpun (なんぷん) –berapa menit-
- Ichiji han (1時半) –pukul 1.30-
- Kuji han (9時半) –pukul 9.30-
Fakta
Menarik!
Tahukah kamu jika di
Jepang angka 4 lebih sering disebut Yon daripada Shi? Sebab, shi dalam bahasa
Jepang berasal dari kata shinu yang artinya mati. Oleh sebab itu, bila kamu
berkunjung ke rumah sakit atau gedung-gedung lain di Jepang, kamu tidak akan
menemukan lantai 4. Sebab, orang Jepang percaya jika lantai 4 kurang baik. Biasanya
lantai 4 akan difungsikan sebagai apotek di rumah sakit, atau sebagai ruang
fotokopi dan semacamnya di gedung perkantoran.
Sampai jumpa pada materi selanjutnya ^.^
Waktu: 時間 Bagian I
Posted by
Sakano
at
5:19 AM
Pada
posting kali ini kita akan berbicara tentang waktu. Seperti bahasa lainnya,
bahasa Jepang juga mengenal beberapa hal yang berkaitan dengan waktu, seperti
hari, bulan, tanggal, bulan, tahun dan jam.
1. Hari.
Hari
dalam bahasa Jepang adalah sebagai berikut:
- Getsuyoubi (月曜日) –senin-
- Kayoubi (火曜日) –selasa-
- Suiyoubi (水曜日) –rabu-
- Mokuyoubi (木曜日) –kamis-
- Kinyoubi (金曜日) –jumat-
- Doyoubi (土曜日) –sabtu-
- Nichiyoubi (日曜日) –minggu-
2. Tanggal.
Berikut
adalah tanggal dalam bahasa Jepang:
- Tsuitachi (ついたち) –tanggal 1-
- Futsuka (ふつか) –tanggal 2-
- Mikka (みっか) –tanggal 3-
- Yokka (よっか) –tanggal 4-
- Itsuka (いつか) –tanggal 5-
- Muika (むいか) –tanggal 6-
- Nanoka (なのか) –tanggal 7-
- Yooka (よおか) –tanggal 8-
- Kokonoka (ここのか) –tanggal 9-
- Tooka (とおか) –tanggal 10-
- Juuichi nichi (十一日) –tanggal 11-
- Juuni nichi (十二日) –tanggal 12-
- Juusan nichi (十三日) –tanggal 13-
- Juuyokka (十四日) –tanggal 14-
- Juugo nichi (十五日) –tanggal 15-
- Juuroku nichi (十六日) –tanggal 16-
- Juusichi nichi (十七日) –tanggal 17-
- Juuhachi nichi (十八日) –tanggal 18-
- Juukyuu nichi (十九日) –tanggal 19-
- Hatsuka (二十日) –tanggal 20-
- Nijuuichi nichi (二十一日) –tangga 21-
- Nijuuni nichi (二十二日) –tanggal 22-
- Nijuusan nichi (二十三日) –tanggal 23-
- Nijuuyokka (二十四日) –tanggal 24-
- Nijuugo nichi (二十五日) –tanggal 25-
- Nijuuroku nichi (二十六日) –tanggal 26-
- Nijuushichi nichi (二十七日) –tanggal 27-
- Nijuuhachi nichi (二十八日) –tanggal 28-
- Nijuuku nichi (二十九日) –tanggal 29-
- Sanjuu nichi (三十日) –tanggal 30-
- Sanjuuichi nichi (三十一日) –tanggal 31-
Nama
bulan dalam bahasa Jepang ditulis dengan angka dan diikuti oleh huruf kanji
gatsu (月). Cara pengucapannya adalah:
- 1月 dibaca ichi gatsu
- 2月 dibaca ni gatsu
- 3月 dibaca san gatsu
- 4月 dibaca yon gatsu
- 5月 dibaca go gatsu
- 6月 dibaca roku gatsu
- 7月 dibaca nana gatsu
- 8月 dibaca hachi gatsu
- 9月 dibaca kyuu gatsu
- 10月 dibaca juu gatsu
- 11月 dibaca juu ichi gatsu
- 12月 dibaca juu ni gatsu
Untuk
menunjukkan rentang bulan dalam satu tahun, hutuf kanji 月 yang diucapkan gatsu berubah
menjadi getsu. Contohnya:
- Ikkagetsu (いっかげつ) –satu bulan-
- Nikagetsu (にかげつ) –dua bulan-
- Sankagetsu (さんかげつ) –tiga bulan-
- Yonkagetsu (よんかげつ) –empat bulan-
- Gokagetsu (ごかげつ) –lima bulan-
- Rokkagetsu (ろっかげつ) –enam bulan-
- Nanakagetsu (ななかげつ) –tujuh bulan-
- Hakkagetsu (はっかげつ) –delapan bulan-
- Kyuukagetsu (きゅうかげつ) –sembilan bulan-
- Juukkagetsu (じゅうっかげつ) –sepuluh bulan-
- Juuikkagetsu (じゅういっかげつ) –sebelas bulan-
- Juunikagetsu (じゅうにかげつ) –duabelas bulan-
Thursday, December 15, 2011
Angka Dasar Bahasa Jepang Bagian 1
Posted by
Sakano
at
6:24 AM
Materi kali ini tentang angka dasar dalam bahasa Jepang. Karena
materi selanjutnya kita akan membahas tentang hari, bulan, tanggal dan tahun. Maka
materi kali ini harus kalian ketahui terlebih dahulu. Silahkan dinikmati ^.^
Angka Dasar
0 (れい・ゼロ) -rei/zero-
1 (いち) –ichi-
2 (に) –ni-
3 (さん) –san-
4 (よん・し) –yon/shi-
5 (ご) –go-
6 (ろく) –roku-
7 (なな・しち) –nana/shichi-
8 (はち) –hachi-
9 (きゅう・く) –kyuu/ku-
10 (じゅう) –juu-
Angka Belasan
11 (じゅういち) –juu ichi-
12 (じゅうに) –juu ni-
13 (じゅうさん) –juu san-
14 (じゅうよん・じゅうし) –juu yon/juu
shi-
15 (じゅうご) –juu go-
16 (じゅうろく) –juu roku-
17 (じゅうなな・じゅうしち) –juu
nana/juu shichi-
18 (じゅうはち) –juu hachi-
19 (じゅうきゅう・じゅうく) –juu
kyuu/juu ku-
Angka Puluhan
20 (にじゅう) –ni juu-
30 (さんじゅう) –san juu-
40 (よんじゅう) –yon juu-
50 (ごじゅう) –go juu-
60 (ろくじゅう) –roku juu-
70 (ななじゅう・しちじゅう) –nana
juu/shichi juu-
80 (はちじゅう) –hachi juu-
90 (きゅうじゅう) –kyuu juu-
Untuk angka puluhan yang diikuti angka satuan, misalnya 49. Maka,
cara baca angkanya sama dengan penyusunan sebelumnya, yaitu 4 + puluhan + 9
(empat, puluh, sembilan), sehingga dibaca yon juu kyuu.
Pelajari materi ini untuk mendukung materi selanjutnya ^.^ じゃまたね
ありがとうございます
Wednesday, December 14, 2011
Rikaikun: Ekstensi Google Chrome Untuk Belajar Bahasa Jepang
Posted by
Sakano
at
9:44 PM
Saya menemukan ekstensi ini secara tidak sengaja setelah berburu wallpaper artis Jepang favorit saya, Kitagawa Keiko. Ekstensi atau aplikasi pendukung ini sekali lagi hanya untuk Google Chrome, untuk Firefox segera menyusul. Ekstensi ini membantu kamu untuk menerjemahkan kata bahasa Jepang, sehingga kamu bisa langsung tahu arti kata tersebut.
Pertama-tama, silahkan kunjungi Chrome Web Store disini. Langsung instal ekstensi dengan klik 'added to chrome' pada pojok kanan atas. Tunggu hingga ekstensi terinstal dengan Google Chrome. Untuk penjelasan bagaimana menggunakannya, silahkan kamu berkunjung kesini. Bagi kamu yang ingin melihat video demo Rikaikun, bisa langsung kesini. Yang perlu diingat, setelah ekstensi terinstal di Google Chrome kamu, segera restart untuk mencobanya langsung.
Semoga membantu dan sampai jumpa pada materi selanjutnya ^.^
Aksara Jepang
Posted by
Sakano
at
12:33 AM
Jika
kita bandingkan, di Indonesia hanya terdapat satu huruf saja untuk sistem
penulisannya, yaitu huruf romawi. Namun, di Jepang terdapat tiga huruf yang
digunakan dalam sistem penulisannya. Ketiga huruf itu adalah Katakana,
Hiragana, dan Kanji.
Huruf
Hiragana
Hiragana
merupakan salah satu huruf yang paling sering digunakan dalam sistem penulisan
Jepang sehari-hari. Bentuk huruf ini sangat sederhana sehingga mudah untuk
dipelajari. Menurut sejarah, huruf Hiragana merupakan huruf asli Jepang dan
huruf ini dipercaya banyak dipakai untuk kaum perempuan.
Huruf
Katakana
Jenis
huruf kedua yang paling sering digunakan adalah Katakana. Hanya, huruf ini
tidak sering digunakan layaknya huruf Hiragana. Biasanya huruf ini digunakan
hanya ketika menulis kata serapan dari bahasa asing (dairaigo/だいらいご), nama negara asing, nama
tempat/kota di negara asing dan nama orang asing. Dahulu, huruf Katakana
dipercaya sebagai huruf yang banyak dipercaya digunakan oleh kaum laki-laki. Hal
ini disebabkan karakter penulisan huruf Katakana yang cukup kaku dan terlihat
kokoh.
Huruf
Kanji
Jenis
huruf terakhir yang paling sering digunakan dalam sistem penulisan Jepang
adalah huruf Kanji. Huruf kanji merupakan huruf hasil serapan dari huruf Cina. Tidak
seperti dua huruf pertama, huruf Kanji memiliki jumlah coretan yang lebih
kompleks. Sebuah huruf Kanji biasanya memiliki arti sebuah kata, baik kata
benda ataupun kata kerja. Jika mewakili sebuah kata kerja, huruf Kanji tersebut
biasanya dilengkapi dengan huruf Hiragana dan mampu berdiri sendiri. Bila huruf
Kanji dipakai bersama dengan huruf Kanji lain, maka akan tercipta satu arti
baru. Ada dua cara dalam membaca huruf Kanji. Cara yang pertama yakni Kunyomi,
yakni cara baca Kanji pada saat digunakan sendiri sebagai kata. Cara yang kedua
adalah Onyomi, yakni cara membaca Kanji pada saat Kanji tersebut digunakan
dengan Kanji lain sebagai sebuah kata.
Fakta
Menarik..!!
Tahukah
kamu jika huruf Katakana juga terkadang digunakan untuk menekankan sebuah kata?
Jadi, meskipun kata tersebut bisa ditulis dengan Hiragana, kamu bisa menulisnya
dengan Katakana jika ingin menekankan kata tersebut. Contoh:
本 の タイトル は なんですか?
-Hon
no taitoru wa nan desu ka?
–Apa judul buku itu?-
Untuk
menekankan judul (taitoru/タイトル)
digunakan huruf Katakana walaupun sebenarnya bisa ditulis dengan huruf
Hiragana.
Sampai
jumpa pada materi selanjutnya, ありがとうございます
Pelafalan Huruf Dalam Bahasa Jepang
Posted by
Sakano
at
12:17 AM
OK, posting kali ini mengenai pengucapan atau pelafalan dalam bahasa Jepang. Karena akan sangat membingungkan apabila kita tidak tahu bagaimana suatu kata diucapkan dalam bahasa yang kita pelajari. Pengucapan dalam bahasa Jepang intinya sama dengan bahasa Indonesia. Silahkan simak posting berikut ini.
Intinya, pelafalan abjad dalam bahasa Jepang, baik Katakana
ataupun Hiragana terdiri dari dua huruf. Yakni satu huruf konsonan dan satu
huruf vokal a, i, u, e, o. huruf vokal dalam bahasa Jepang memiliki bunyi yang sama
dalam bahasa Indonesia.
Huruf Konsonan
Cara pengucapan huruf konsonan atau huruf mati dalam bahasa
Jepang sama dengan bahasa Indonesia. Namun, ada sedikit perbedaan car abaca
huruf konsonan dalam bahasa Jepang dan bahasa Indonesia. Berikut adalah penjelasan
singkatnya:
Huruf
G
Huruf
G dalam bahasa Jepang diucapkan dengan jelas sama seperti bahasa Indonesia. Contohnya:
- Gaihi (がいひ) –kulit-
- Gaiko (がいこ) –diplomasi-
Huruf G akan mengalami perubahan apabila diletakkan di
tengah dan diakhir kata. Contohnya:
- Nagai (ながい) diucapkan ‘nangai’ –panjang-
- Daigaku (だいがく) diucapkan ‘daingaku’ –universitas-
Huruf N
Huruf N apabila terletak diakhir kata akan berubah
pengucapannya menjadi ‘-ng’ dan
apabila terletak ditengah kata akan menjadi ‘-m’. Contohnya:
- Kaban (かばん) diucapkan ‘kabang’ –tas-
- Kigen (きげん) diucapkan ‘kigeng’ –kabar-
- Ganbatte (がんばって) diucapkan ‘gambatte’ –selamat berjuang/semoga sukses-
Huruf R
Huruf
R dalam bahasa Jepang tidak diucapkan dengan jelas seperti dalam bahasa
Indonesia. Tapi diucapkan dengan lembut. Contohnya:- Rajio (ラジオ) –radio-
- Raba (らば) –keledai-
Dalam bahasa Jepang, tidak dikenal huruf L, X, dan V.
sehingga jika ada kata serapan asing yang memiliki huruf V, maka huruf tersebut
diganti menjadi huruf B. Contohnya:
- Video (ビデオ) diucapkan ‘bideo’ –video-
- Violin (バイオリン) diucapkan ‘baiorin’ –biola-
- Sakka (サッカ) –sepakbola-
- Kesseki (ケッセキ) –tidak hadir-
- Kitto (キッチ) –tentu saja-
- Kippu (キップ) –karcis-
- Meippai (メイッパイ) –maksimum-
Huruf Vokal
Dalam bahasa Jepang, huruf U pada akhir kata terkadang tidak
dibunyikan. Contohnya:
- Desu dibaca ‘des(u)’
- Shimasu dibaca ‘shimas(u)’
- Tabemasu dibaca ‘tabemas(u)’
- Deshita dibaca ‘desh(i)ta’
- Shita dibaca ‘sh(i)ta’
Pengucapan Vokal Pendek dan Panjang
Ada beberapa bahasa yang artinya dapat dibedakan melalui
panjang tidaknya pengucapan kata tersebut, seerti bahasa Cina atau Arab. Bahasa
Jepang juga berlaku hal tersebut. Bila ditulis dalam huruf Katakana, pengucapan
tersebut ditandai dengan ditambahkannya A, I, U, E, O. Namun, apabila ditulis
dengan huruf romawi, panjang pendeknya vokal biasanya ditandai dengan member
garis pada huruf tersebut. Contohnya:
- Rôsoku (ろおそく) dibaca ‘roosoku’ –lilin-
- Sôshiki (そおしき) dibaca ‘sooshiki’ –upacara-
- Kűkô (くうこお) dibaca ‘kuukoo’ –bandara-
- Ộmizu (おおみず) dibaca ‘oomizu’ –banjir-
Mengingat beberapa arti kata dalam bahasa Jepang dibedakan
berdasarkan panjang dan pendek huruf vokal, kamu harus berhati-hati. Tujuannya
adalah agar tidak terjadi kesalahan arti dan penulisan. Contohnya:
Vokal Panjang
- Oojisan (おおじさん) –kakek-
- Oobasan (おおばさん) –nenek-
- Yuuki (ゆうき) –berani-
- Ee (ええ) –iya-
- Heiya (へいや) –daratan-
- Kookoo (こおこお) –SMU-
- Tooru (とおる) –melewati-
Vokal Pendek
- Ojisan (おじさん) –paman-
- Obasan (おばさん) –bibi-
- Yuki (ゆき) –salju-
- E (え) –gambar-
- Heya (へや) –kamar-
- Koko (ここ) –disini-
- Toru (とる) –mengambil-
Sampai jumpa pada posting selanjutnya ありがとうございます
Subscribe to:
Posts (Atom)